Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ads

Pengertian Sambungan Ekor Burung (Dovetail Joint) dan Jenisnya

Pengertian Sambungan Ekor Burung (Dovetail Joints)

Sambungan dovetail atau dikenal dengan sambungan ekor burung adalah teknik sambungan yang digunakan dalam pengerjaan kayu secara tradisional digunakan untuk menyambungkan furnitur berbahan kayu. Meskipun konstruksinya sederhana namun sambungan dovetail memberikan sambungan pengerjaan kayu yang solid dan andal. Sambungan dovetail berbentuk seperti jari tangan yang disilangkan satu sama lain, selain itu sambungan dovetail terkenal karena ketahanan sambungannya di antara potongan kayu yang saling mengunci sehingga memungkinkan pemasangan yang rapat, kuat, dan tahan lama. Sambungan dovetail tidak membutuhkan pengencang secara mekanis, sehingga tidak mengalami kerusakan permukaan dan konstruksi pada bahan akibat proses pengencangaan secara mekanis. Selain itu alasan lain penggunaan sambungan dovetail adalah karena penampilannya cukup menarik dan menambah nilai estetis pada sambungan.

Sambungan Ekor Burung (Dovetail Joint)
Sambungan Ekor Burung (Dovetail Joint)

Sambungan dovetail memiliki bagian utama berupa pin dan tail dalam bentuk trapesium. Pada bagian tail menyerupai bentuk ekor burung merpati oleh karena itu disebut dengan sambungan ekor burung (dovetail joints). Sedangkan untuk bagian pin berada di papan yang berlawanan dengan ukuran yang pas di antara tail sehingga membuat sambungan yang pas dan tidak bergeser. Sambungan antara pin dan tail yang sudah terpasang dengan pas direkatkan dengan lem kayu agar dihasilkan sambungan yang solid dan kuat. Pembuatan Sambungan dovetail dilakukan secara tradisional dengan tangan menggunakan gergaji dan pahat khusus dovetail.


Kelebihan dan Kekurangan Dovetail Joints

Berikut ini merupakan kelebihan dan kekurangan dari penggunaan sambungan dovetail :

- Kelebihan Penggunaan Sambungan Dovetail

Kelebihan dari sambungan dovetail yaitu saling mengunci antara pin dan tail, tahan untuk ditarik terpisah, memiliki area sambungan yang besar, menambah nilai estetik pada sambungan, dan dapat disambungkan bersama bahkan tanpa lem.

- Kekurangan Penggunaan Sambungan Dovetail

Kekurangan dari sambungan dovetail yaitu sambungan tersebut cukup sulit untuk dibuat dan membutuhkan ketelitian yang tinggi dengan penggunaan alat pahat khusus sambungan dovetail Jika dalam proses pembuatan sambungan tersebut tidak dibuat dengan baik secara presisi maka sambungan antara pin dan tail tidak dapat mengikat satu sama lain.


Jenis-Jenis Dovetail Joints

Terdapat beberapa jenis variasi sambungan dovetail dengan bentuk sambungan dan penggunaan yang menyesuaikan aplikasi dan penggunaan dari sambungan tersebut. Beriku ini merupakan jenis-jenis sambungan dovetail pada pekerjaan kayu.

Through Dovetail

Through Dovetail
Through Dovetail

Through Dovetail adalah bentuk standar dan paling banyak digunakan dalam sambungan dovetail. Through Dovetail terdiri dari dua potong kayu disatukan pada bagian ujungnya seperti jari yang saling tumpang tindih satu sama lain. Sambungan Through Dovetail banyak digunakan untuk menyambung lemari, sudut bingkai, kotak, dan barang-barang furniture lainnya.

Half Blind Dovetail

Half Blind Dovetail
Half Blind Dovetail

Half Blind Dovetail dibuat dengan menutup salah satu sisi dimana bagian tail ditempatkan di ujung soket papan yang menjadi bagian depan item sehingga ujungnya tidak terlihat.

Secret Miter Dovetail

Secret Miter Dovetail
Secret Miter Dovetail

Sambungan dibuat dengan membentuk tepi luar pada sudut 45 derajat dengan menutup kedua sisi sambungan, sehingga pada hasil akhir sambungan tertutup dengan sempurna tanpa terlihat sambungan dovetail pada bagian luar.

Sliding Dovetail



Sliding Dovetail metode sambungan dovetail pada dua papan yang saling tegak lurus pada bidang salah satu papan.



Referensi :
https://www.toolstoday.com/
https://www.rockler.com/learn/
https://www.proboxdrawers.co.uk/
https://www.rockler.com/

Post a Comment for "Pengertian Sambungan Ekor Burung (Dovetail Joint) dan Jenisnya"