Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ads

Klasifikasi dan Jenis Leaf Spring Pada Suspensi Mobil

Leaf spring adalah jenis sistem suspensi yang umum digunakan pada kendaraan terlebih pada kendaraan bermuataan tinggi seperti truck dan trailer. Konstruksi leaf spring relatif sangat sederhana yaitu terdiri dari beberapa lapisan pelat logam melengkung yang disusun dan diklem bersamaan. Pada dasarnya jenis suspensi Leaf spring dirancang untuk dapat menyerap guncangan dan getaran yang disebabkan karena permukaan jalan yang tidak rata atau jalan yang bergelombang, sehingga memberikan kenyamanan bagi kendaraan dan meminimalisir guncangan yang terjadi selama berkendara karena desain suspensi leaf spring yang fleksibel dan lentur, sehingga memungkinkan untuk dapat menyerap guncangan dan mendistribusikan berat kendaraan secara merata.

Meskipun memiliki bentuk yang relatif sederhana namun suspensi leaf spring memiliki beberapa jenis tertentu dengan fungsi dan kegunaan yag lebih spesifik. Bentuk dan jenis leaf spring menyesuaikan dengan jenis beban yang dapat didukung dan tidak semua jenis leaf spring dapat digunakan untuk sistem suspensi truk bermuatan berat. Secara umum jenis leaf srng dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis yaitu berdasarakan jumlah susunan pelat dan berdasarkan bentuk leaf spring.


Jenis Leaf Spring Berdasarkan Jumlah Susunan Pelat

Berdasarkan jumlah susunan pelatnya, suspensi leaf spring dibedakan menjadi dua jenis yaitu Multi leaf spring dan Mono leaf spring.

1. Multi Leaf Springs

Multi Leaf Spring

Multi Leaf spring adalah jenis leaf spring yang paling umum digunakan, dimana leaf spring jenis ini terdiri dari beberapa plat atau daun logam (leaf) yang tersusun. Plat diletakkan secara tersusun di atas yang lain, dengan potongan terpanjang pada bagian paling atas. Pada umumnya leaf spring ini terdiri dari tiga hingga lima pelat daun, tetapi pada beberpa kondisi dan penggunaan tertentu dapat ditemukan yang memiliki lebih banyak daun.

Karena terdiri dari beberapa susuna elat daun, kekakuan susensi menjadi meningkat sehingga mmemberikan dukungan tambahan pada kapasitas angkut beban yang lebih tinggi, sehingga jenis suspensi ini sangat cocok digunakan untuk kendaraan berat bermuatan tinggi. Namun, salah satu yang perlu diperhatikan jika menggunakan terlalu banyak pelat daun, dapat menyebabkan kekakuan berlebih yang berakibat pada berkurangnya daya serap guncangan sehingga mengurangi kenyamanan saat berkendara.


2. Mono Leaf Springs

Mono Leaf Spring
 

Mono Leaf Spring adalah leaf spring yang terbuat dari satu potongan logam (leaf). Pelat logam leaf spring jenis mono memiliki bagian tengah yang lebih tebal dan kedua tepi yang lebih tipis, yang berfungsi sebagai peredam kejut pada suspensi jenis ini. Mono leaf spring pada umumnya digunakan pada kendaraan ringanbermuatan rendah dan tidak dirancang untuk kendaraan dengan muatan yang lebih berat seperti truck.



Jenis Leaf Spring Berdasarkan Bentuk Susunan Pelat


Berdasrkan bentuknya, leaf spring terbagi menjadi beberapa jenis dengan fungsi, kegunaan dan kelebihannya masing-masing. Berikut adalah beberapa jenis leaf spring berasarkan bentuknya:

1. Semi Elliptical Leaf Spring

Semi Elliptical Leaf Spring

Pegas daun semi elips atau Semi Elliptical Leaf Spring adalah jenis suspensi yang banyak digunakan pada hampir sebagian besar kendaraan truk ringandengan bentuk menyerupai parabola. pegas daun semi-elips terpasang pada roda depan dan roda belakang kendaraan. Pada mobil saat ini, kebanyakan pegas daun semi-elips hanya terpasang pada roda belakang dan menggunakan jenis suspensi independen untuk roda bagian depan.

2. Quarter Elliptical Leaf Spring

Quarter Elliptical Leaf Spring
Quarter Elliptical Leaf Spring adalah jenis pegas daun yang lebih tua dengan konstruksi yang sekilas mirip dengan pegas daun semi-elips pada umumnya. Namun perbedaan diantara keuanya yaitu pada pegas daun jenis semi quarter hanya setengah bagian dari pegas daun jenis semi elips dan dipasang dengan menggunakan baut pengikat pada rangka kendaraan. Pegas daun seperempat elips populer digunakan pada mobil kecil keluaran lama.

3. Three Quarter Elliptic Leaf Spring

Three Quarter Elliptic Leaf Spring
Three Quarter Elliptic Leaf Spring adalah kombinasi anata pegas daun jenis semi-elips dan pegas daun quarter-elips. Jenis pegas daun ini banyak digunakan pada suspensi mobil-mobil tua. namun pada beberapa kendaraan bermuatan besar menggunakan pegas daun quarter-elips tambahan untuk memberikan daya dukung tambahan pada suspensi pegas daun.


4. Full Elliptical Leaf Spring

Full Elliptical Leaf Spring
 

Full Elliptical Leaf Spring adalah jenis pegas daun yang terdiri dari dua pegas semi-elips yang digabungkan secara berlawanan. Jenis pegas ini pada umumnya digunakan pada suspensi mobil yang lebih tua. Namun, karena pegas jenis ini tidak mampu menjaga kesejajaran sumbu dengan baik, oleh karena itu jenis pegas ini sudah sangat jarang digunakan pada kendaraan saat ini.

5. Transverse Leaf Springs

Transverse Leaf Spring
 

Transverse Leaf Springs adalah jenis pegas daun semi-elips dengan bentuk yang terbalik. Pada umumnya, pegas daun jenis ini terpasang melintang di bawah mobil yang menghubungkan antara roda depan dan roda belakang pada mobil. pada masing-masing ujung pegas terdapat sebuah jangkar yang berfungsi sebagai penghubung pegas dengan sumbu roda. Jenis pegas ini termasuk jenis suspensi yang sudah usang dan sangat jarang digunakan lagi saat ini.


Itulah pembahasan singkat tentang jenis-jenis leaf spring berdasarkan jumlah susunan pelat dan bentuknya, semoga dapat menjadi referensi dan pertimbangan dalam menentukan jenis yang cocok sesuai dengan kebutuhan. Terimakasih sudah membaca.



Referensi :
https://www.theengineerspost.com/
https://sandersonleafsprings.co.uk/
https://www.generalspringkc.com/
https://roberts.com.ph/
https://www.rapiddirect.com/
https://autocar-inspection.blogspot.com/

Post a Comment for "Klasifikasi dan Jenis Leaf Spring Pada Suspensi Mobil"